Perkembangan Teknologi Informasi (TI) sudah mempengaruhi berbagai aspek
kehidupan masyarakat. Pada bidang Pendidikan, dampak yang muncul ialah kegiatan
belajar dan mengajar yang dikenal dengan konsep e-Learning. Pada Artikel ini, saya
tidak perlu lagi membahas asal muasal e-Learning, keuntungan, perkembangan dan
stategi pengelolaan e-Learning. Mas Romi Satria Wahono sebagai Pakar Profesional
berpengalaman telah memaparkan secara lugas dan jelas pada tulisan sebelumnya.
Tulisan ini membahas secara singkat salah satu aplikasi e-Learning yang
ada, yaitu MOODLE. MOODLE adalah paket software yang diproduksi untuk kegiatan
belajar berbasis internet dan website. MOODLE terus mengembangkan rancangan
sistem dan desain user interface setiap minggunya (up to date). MOODLE tersedia
dan dapat digunakan secara bebas sebagai
produk open source dibawah lisensi GNU.
MOODLE merupakan singkatan dari Modular
Object-Oriented Dynamic Learning Environment yang berarti tempat belajar dinamis dengan menggunakan
model berorientasi objek. Dalam penyediannya MOODLE memberikan paket software
yang lengkap (MOODLE + Apache + MySQL + PHP) yang dapat di download di :
II.
MOODLE
Beberapa hal gambaran dan kelebihan tentang moodle, yaitu :
Ø 100% cocok untuk kelas online dan sama baiknya dengan belajar tambahan
yang langsung berhadapan dengan dosen/guru.
Ø Sederhana, ringan, efisien, dan menggunakan teknologi sederhana.
Ø Mudah di Install pada banyak program yang bisa mendukung PHP. Hanya
membutuhkan satu database.
Ø Menampilkan penjelasan dari pelajaran yang ada dan Pelajaran tersebut dapat
dibagi kedalam beberapa kategori.
Ø MOODLE dapat mendukung 1000 lebih pelajaran.
Ø Mempunyai Kemanan yang kokoh. Formulir pendaftaran untuk pelajar telah
diperiksa validitasnya dan mempunyai cookies yang terenkripsi.
Ø Paket bahasa disediakan penuh untuk berbagai bahasa. Bahasa yang
tersedia dapat diedit dengan menggunakan editor yang telah tersedia. Lebih dari
45 bahasa yang tersedia. Termasuk Bahasa Indonesia. Mungkin “Bahasa Indonesia”
inilah menjadi kelebihan MOODLE sehingga fakultas MIPA UGM menggunakannya
sebagai website e-Learning.
III.
Management MOODLE
Site Management
Ø Website diatur oleh Admin, yang telah ditetapkan ketika membuat
website.
Ø Tampilan (Themes) diizinkan pada admin untuk memilih warna, jenis
huruf, susunan dan lain sebagainya untuk kebutuhan tampilan.
Ø Bentuk kegiatan yang ada dapat ditambah.
Ø Source Code yang digunakan ditulis dengan menggunakan PHP. Mudah untuk
dimodifikasi dan sesuai dengan kebutuhan.
User management
Ø Tujuannya ialah untuk mengurangi keterlibatan admin menjadi lebih
minimum, ketika menjaga keamanan yang berisiko tinggi.
Ø Metode Email standar : Pelajar dapat membuat nama pemakai untuk login.
Alamat email akan diperiksa melalui konfirmasi.
Ø Tiap orang disarankan cukup 1 pengguna saja untuk seluruh sever. Dan tiap
pengguna dapat mempunyai akses yang berbeda.
Ø Pengajar mempunyai hak istimewa, sehingga dapat mengubah (memodifikasi)
bahan pelajaran.
Ø Ada “kunci pendaftaran” untuk menjaga akses masuk dari orang yang tidak
dikenal
Ø Semua Pengguna dapat membuat biografi sendiri, serta menambahkan photo.
Ø Setiap pengguna dapat memilih bahasa yang digunakan. Bahasa Indonesia, Inggris,
Jerman, Spanyol, Perancis, dan Portugis dll.
Course management
Ø Pengajar mengendalikan secara penuh untuk mengatur pelajaran, termasuk
melarang pengajar yang lain.
Ø Memilih bentuk/metode pelajaran seperti berdasarkan mingguan,
berdasarkan topik atau bentuk diskusi.
Ø Terdapat Forum, Kuis, Polling, Survey, Tugas, Percakapan dan Pelatihan
yang digunakan untuk mendukung proses belajar.
Ø Semua kelas-kelas untuk forum, Kuis – kuis dan tugas-tugas dapat
ditampilkan pada satu halaman (dan dapat didownload sebagai file lembar kerja).
Ø Bahan pelajaran dapat dipaketkan dengan menggunakan file zip.
IV.
Instalasi MOODLE
Adapun sistem pada komputer yang diperlukan yaitu:
1.
Diperlukan minimum 128 MB RAM.
2.
Diperlukan minimum 200 MB (free
space) dari harddisk
3.
Sistem Operasi Windows 98, ME, NT,
2000 dan XP.
Langkah – langkah
penginstalan :
1.
Mengekstrak paket Moodle (berbentuk
ZIP) yang telah didownload ke drive C:
2.
Sebelum menginstall Moodle, harus
mengaktifkan beberapa program yang telah ada satu paket dengan Moodle. Hal ini
di lakukan agar Moodle bisa berjalan. Pertama sekali Aktifkan
“setup_xampp.bat”.
3.
Jika instalasi xampp berakhir
sukses, kemudian mulai aktifkan Apache 2 dengan mengklik (double klik)
“apache_start.bat”, Aktifkan juga MySQL dengan mengklik “mysql_start.bat”.
Gunakan mysql_stop.bat untuk menonaktifkan MySQL server. Sedangkan Menonaktifkan
Apache bisa dengan menutup jendela kerja Apache.
4.
Mulai dengan membuka Internet Explorer
dan ketiklah http://127.0.0.1 atau http://localhost
pada adress. Pada halaman pertama, terdapat pilhan bahasa yang diinginkan. Jika
anda termasuk orang yang selalu sedih membaca bahasa Inggris karena susah
mengartikannya ;-) ☺, anda dapat mengubahnya
menjadi bahasa Indonesia. Dan akan ditampilkan halaman seperti berikut :
Gambar 1. Tampilan awal Proses Instalasi Moodle
Setelah Bahasa diubah menjadi Indonesia
5.
Salah satu tahap dalam proses instalasi, akan disuruh untuk mengisi
alamat web, tempat folder Moodle berada dan dimana tempat menyimpan data. Seperti
tampak pada gambar.

Gambar 2. Pengisian alamat web, tempat Folder
Moodle berada dan tempat
menyimpan data
6.
Anda tinggal memberi password yang mudah anda ingat, karena nama
database yang harus diisi, sudah terisi dengan sendirinya.

Gambar 3. Pengisian nama
database dan password
7.
Setelah proses instalasi selesai, maka tampilan web akan seperti gambar
4. Tampak Admin sebagai pengguna yang aktif.

Gambar 4. Moodle yang telah
diinstall
8.
Selanjutnya kita tinggal menambah
pelajaran yang kita inginkan, membuat bahan yang akan diajar, membuat soal –
soal untuk kuis, dan hal lain sebagainya. Kita tinggal menambah atau mengurangi
apa yang telah ada.
9.
Sistem Pendukung Keputusan merupakan mata kuliah yang dibuat sebagai
contoh dalam menggunakan Moodle. Tampak gambar sedikit berbeda dengan dengan
gambar 4, hal ini dikarenakan belum ada satupun pengguna yang sedang aktif
untuk mengikuti kegiatan belajar perkuliahan, termasuk juga administrator.

Gambar 5.5. Mata Kuliah yang
sudah diisi pada Moddle
V.
Panduan Pengguna
A. Panduan Pengguna Pada Admin

Gambar 6.1. Icon-icon Pada
Tabel Administrasi
Adapun
Fungsi Masing-masing Icon ialah :
1.
Icon Konfigurasi

Gambar 6.2. Icon-icon yang
terdapat pada icon Konfigurasi
2.
Icon Pengguna

Gambar 6.3. Icon-icon yang
terdapat pada icon Konfigurasi
3.
Icon Backup
Digunakan untuk Backup data (cadangan) untuk mengantisipasi
terjadinya error handling yang bisa menyebabkan kehilangan data. Data yang di
backup bisa dipilh sesuai yang diinginkan.

Gambar 6.4. Jenis data yang
akan diBackup
4.
Icon Kembalikan
Semua folder tempat menyimpan data disimpan disini. Apabila
“Parent folder” diklik maka akan ditampilkan apa yang terdapat pada “icon File
Situs” dengan kata lain sama halnya dengan membuka “icon File situs”

Gambar 6.5. Induk semua
folder penyimpanan data.
5.
Icon Kursus

Gambar 6.6. Induk semua
folder penyimpanan data
6.
Icon Catatan

Gambar 6.7. Tempat catatan
seluruh kegiatan yang ada
7.
Icon File Situs

Gambar 6.8. Folder yang
digunakan untuk menyimpan data/file
8.
Icon Pengaturan database
Semua file yang ada pada moddle disimpan dalam database.
phpMyAdmin versi 2.6.2 digunakan untuk menghubungkan MySQL dengan moddle. MySQL
dan Moodle telah terhubung secara otomatis ketika selesai menginstall Moodle.

Gambar 6.9. Tampilan
Pengaturan database
9.
Icon Admin
Icon Admin menampilkan seluruh Icon yang ada pada tabel
Administrasi (menampilkan kembali 8 file yang sebelumnya) dengan tampilan yang
berbeda dimana masing-masing icon, juga menampilkan kembali icon yang terdapat
didalamnya (menampilkan icon secara keseluruhan).
Terdapat tombol “Hidupkan Mode Ubah”
setiap kali admin online. Tombol ini akan menampilkan icon-icon tambahan pada
setiap tabel untuk mengedit website, dan menampilkan tabel yang tersembunyi.
Fungsi
masing masing icon tersebut ialah :
-

Menulis atau mengedit
kegiatan


-
Memindahkan tabel ke kanan, begitu
juga arah sebaliknya.
-

Memindahkan
tabel ke atas, begitu juga sebaliknya.


-
Menghapus kegiatan
-

Menyembunyikan atau
menampilkan kegiatan yang ada


-
Menampilkan tampilan pengaturan
grup

Gambar 6.10. Icon baru
setelah mengklik “Hidupkan Mode Ubah”
B. Panduan Pengguna Pada Pengajar
Ø Pendaftaran
Sebelum memberikan kursus, para pengajar harus terlebih
dahulu mendaftar. Ini dapat dilakukan dengan cara bertahap yaitu :
1.
Mengklik login yang terdapat pada
sudut kanan atas (dapat dilihat pada gambar 5.5 halaman ...) ketika pertama
sekali membuka Moodle.

Gambar 6.11. Daftar sebagai
pengguna
2.
Klik Anggota baru, isilah form
yang sudah disediakan. Jika telah selesai, klik “Buat keanggotaan baru”.

Gambar 6.12. Formulir
pengisian pengguna
3.
Alamat email diperlukan untuk
mengkonfirmasi kebenaran alamat email yang digunakan. Oleh sebab itu, setelah
mendaftar, untuk masuk yang pertama sekali ke Moodle harus melalui link yang
telah dikirimkan melalui email ketika mendaftar.
4.
Pandaftaran yang telah dilakukan
belum sebagai pengajar tetapi baru sebagai pengguna. Adminlah yang menentukan
sebagai pengajar.
Ø Memberikan Bahan Kursus.
Setelah Admin mendaftarkan Mata Kuliah dan menetapkan
pengajarnya. Maka pengajar bertugas memberikan bahan pelajaran pada siswa/tamu.
Dalam memasukkan bahan pelajaran terdapat beberapa tahap, yaitu :
1.
Masuk kedalam kursus yang telah
terdaftar
2.
Mengupload file/data melalui icon
“File” guna diletakkan ke website (tanda panah). Atau bisa juga mengupload
file/data melalui icon “File situs”.
![]() |
|||
![]() |

Gambar
6.13. Tabel Administrasi dan Tombol Hidupkan Mode Ubah
3.
Mengklik tombol “Hidupkan Mode Ubah” untuk menambah kegiatan yang akan
digunakan.

Gambar 6.14. Setelah diklik
Hidupkan Mode Ubah
4.
Pilihlah Display a directory pada Add a resource untuk meletakkan
bahan/materi kuliah. Jika ingin membuat tambahan kegiatan bisa ditambah pada
Add an activity. Tempatkan materi kuliah pada jadwal mingguan yang diinginkan.

![]() |
Gambar 6.15. Add a resource
dan Add an activity
5.
Terdapat perubahan setelah materi
kuliah diUpload untuk minggu pertama. Materi kuliahpun siap untuk didownload
bagi siswa atau tamu
![]() |
Gambar 6.16. Add a resource
dan Add an activity
C. Panduan Pengguna Pada Siswa
dan Tamu

Gambar 6.17. Tampilan ruang
kuliah bagi Tamu

Gambar 6.18. Tampilan setelah
mengklik Materi I
![]() |
Gambar 6.18. Proses download
ketika materi kuliah diklik
Buat
para pembaca dan para akademis, Ingin Mencoba? Mmmh, Tidak ada salahnya bukan.
Atau
anda mau mencoba Aplikasi e-Learning yang lain? Atau mau menunggu saya menulis
artikel aplikasi e-Learning yang lain, baru mau mencoba? Tunggu artikel saya
selanjutnya.
|